Latihan CAT CPNS 2014

CPNS Padang 2013 Yang Diangkat Dari Honorer Diuji Publik

Sabtu, 06 April 2013

Bagi yang berminat melamar CPNS tahun ini diharapkan melakukan persiapan yang matang untuk menghadapi ujian CPNS nanti. Karena penerimaan CPNS 2014 akan dilakukan dengan murni dan trasparan dimana sepenuhnya ditangani pemerintah pusat bekerjasama dengan konsorsium perguruan tinggi. Dan perlu diingat bahwa sistem ujian CPNS 2014 diharuskan menggunakan CAT (Computer Assisted Test) tanpa terkecuali. Jadi jika ingin lulus CPNS satu-satunya cara adalah dengan belajar dan melakukan persiapan mantap.

Apa sebaiknya persiapan yang dilakukan?

Untuk memudahkan anda mempelajari Soal-Soal CPNS menggunakan CAT dengan metode yang tepat, Coba gabung di Program
Ini

Lowongan CPNS 2013- Ba­dan Kepegawaian Daerah (BK­D) Padang mengklaim pe­nga­ngkatan 14 honorer kategori 1 (K-1) menjadi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) di Pemko tidak ada praktik jual beli. Pasalnya, sebelum SK ini dise­rahkan 17 Maret lalu, CPNS itu telah dilakukan uji publik bahkan nama-nama mereka ini diumumkan di sejumlah media massa. “Untuk di Padang tidak ada hal semacam itu.

 PNS-nya saling kenal dan mudah untuk dilaporkan kalau ada per­mai­nan data atau lainnya,” kata Kepala BKD Padang, Asnel, ke­marin (5/4). Asnel mengatakan uji pub­lik K-1 dilakukan lebih dari dua minggu. “Kalau ada laporan terkait kinerja pegawai honorer yang tidak sesuai ke­tentuan, bisa saja tidak dia­ju­kan ke Kementerian Pen­da­ya­gunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemen PAN-RB),” ujarnya. Usai honorer K-1, sebut Asnel, BKD Padang tengah melakukan uji publik pada 1.008 honorer K-2. 

Diren­ca­nakan pengangkatan K-2 jadi CPNS masuk dalam anggaran 2013 ini. Bahkan direncanakan ujian K-2 ini dilakukan di Me­dan antara Juli hingga Oktober. “Karena peserta uji­an­nya banyak, kami tengah mengupayakan memindahkan ujiannya ke Padang,” tuturnya. Sama halnya dengan K-1, honorer K-2 juga dilakukan uji publik agar PNS dan mas­ya­rakat bisa saling kontrol. “Kita ju­ga umumkan di media mas­sa, jadi semua orang me­nge­tahui siapa saja yang terdata.

Kalau ada masyarakat yang me­ngetahui atau melihat ke­cu­rangan pada data tersebut, bisa langsung melapor ke BKD. Kita akan verifikasi kembali apakah data tersebut benar atau tidak,” ungkapnya. Berapa kuota yang akan diterima, sebut Asnel, belum bisa dipastikan. Hal ini terkait jumlah PNS di Padang hingga kini 13.617 orang. “Diban­di­ngkan dengan kebutuhan, jumlah itu masih banyak dan ada sejumlah SKPD berlebih,” ujarnya. Sekadar diketahui, honorer kategori I (K-1), yakni yang diangkat sebelum 1 Januari 2005 dan mendapat honor da­ri APBN/APBD. Sementara ho­norer kategori 2 (K-2), yakni mendapat honor tidak ber­sum­ber dari APBN dan APBD.(padangekspres.co.id)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

 

Cari

Arsip Berita

Latihan CAT CPNS 2014