Bagi yang berminat melamar CPNS tahun ini diharapkan melakukan persiapan yang matang untuk menghadapi ujian CPNS nanti. Karena penerimaan CPNS 2014 akan dilakukan dengan murni dan trasparan dimana sepenuhnya ditangani pemerintah pusat bekerjasama dengan konsorsium perguruan tinggi. Dan perlu diingat bahwa sistem ujian CPNS 2014 diharuskan menggunakan CAT (Computer Assisted Test) tanpa terkecuali. Jadi jika ingin lulus CPNS satu-satunya cara adalah dengan belajar dan melakukan persiapan mantap.
Apa sebaiknya persiapan yang dilakukan?
Untuk memudahkan anda mempelajari Soal-Soal CPNS menggunakan CAT dengan metode yang tepat, Coba gabung di Program
Ini
Pemerintah akan melakukan pengangkatan 125 ribu Calon Pegawai Negeri Sipil (PNS). Dari jumlah tersebut sekitar 70 ribu untuk pengangkatan CPNS tenaga honorer kategori I selebihnya adalah untuk penerimaan cpns pemda dan pusat pelamar umum.
Pengangkatan tersebut, menurut Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Azwar Abubakar, diwujudkan karena ada kekurangan PNS lebih dari 125 ribu yang telah habis masa jabatannya.
“Rinciannya, antara 60-70 ribu dari K1 atau honorer. Setengahnya lagi kita terima sebagai pegawai yang khusus-khusus," kata Azwar Abubakar di Jakarta, Jumat (16/3/12) dilansir dari pikiranrakyat.com.
Dia juga menambahkan, penerimaan PNS ini nantinya akan merata di seluruh wilayah baik penerimaan CPNS pusat maupun penerimaan CPNS daerah berdasarkan peta jabatan dan kebutuhan.
Selain PNS honorer, pemerintah juga akan menerima pegawai yang bersifat K2. “Pegawai K2 itu bagi mereka yang sudah bekerja di bawah tahun 2005. Kita perkirakan honorer di bawah tahun 2005 semua bisa diangkat, mereka umumnya bekerja di bawah instansi pemerintah tapi dibayar tidak melalui APBD ataupun APBN. Kita sudah sepakat dengan DPR akan menampung mereka," tuturnya.
Lebih jauh Azwar menambahkan, penerimaan PNS tersebut juga dilakukan dengan syarat seleksi penerimaan CPNS seperti biasa, hal ini untuk menjamin kualitas PNS ke depannya.
"Dengan adanya syarat itu maka akan ada seleksi, harus ada passing grade. Seleksi kompetensi dasar maupun kompetensi bidang. Sekarang yang terjadi cuma jumlah pegawai honorer ratusan ribu. Tidak ada nama, dan tidak ada tempat. Saya sudah menanda tangani surat, supaya bupati, kepala daerah mendata kembali siapa pegawai honorer yang akan diusulkan untuk diangkat sebagai PNS," katanya.
Pemerintah juga akan membentuk tim pengawas yang bertugas mengecek validitas data dari pegawai honorer yang akan diangkat, diharapkan dengan cara ini KKN tidak terjadi pada proses pengangkatan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar